KOTA MALANG – Tepat pukul 10.00 WIB, Amrizal Nuril Abd alias King Abdi mendatangi Unit Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) untuk memenuhi panggilan klarifikasi terkait video viralnya yang mempromosikan minuman keras (miras) dengan gaya provokatif, Jumat (18/07/2025).
Pada Kamis (16/07/2025), publik Kota Malang dihebohkan dengan beredarnya video promosi miras oleh jebolan MasterChef Indonesia tersebut. Dalam video itu, King Abdi melontarkan pernyataan, “Anak muda kok minum es teh, anak muda itu minum minuman beralkohol.”
Gaya penyampaian dan ketiadaan peringatan bahaya konsumsi alkohol dalam video tersebut memicu kecaman publik, hingga membuat influencer bertato itu harus berurusan dengan aparat kepolisian.
Usai diperiksa selama dua jam, King Abdi menemui puluhan awak media yang telah menunggu. Saat diwawancarai, ia mengaku lalai dan menyampaikan permintaan maaf.
“Saya mengakui video tersebut adalah akibat kelalaian saya. Dalam kesempatan ini saya meminta maaf kepada seluruh warga Kota Malang.”
Pria yang berdomisili di Karangploso, Kabupaten Malang ini juga menyatakan penyesalan atas kegaduhan yang terjadi.
“Semuanya sudah saya sampaikan kepada pihak kepolisian dan saya akan menghormati seluruh keputusan yang akan diberikan. Sekali lagi saya memang salah dan meminta maaf.”
Sementara itu, Aipda Yudi Risdiyanto selaku Kasi Humas Polresta Malang Kota menjelaskan bahwa pemanggilan terhadap King Abdi bertujuan untuk klarifikasi video tersebut.
“Untuk selanjutnya, kita akan update informasi terkait video itu. Saat ini penyidik masih mendalami apakah nantinya ada pihak yang dapat dijerat hukum. Mohon waktu ya rekan-rekan,” ujarnya singkat. (Junaedi)
