PALEMBANG, – Komandan Kodim (Dandim) 0402/OKI, Letkol Inf Yontri Bhakti, S.H., M.H., turut hadir dalam rapat koordinasi strategis membahas program luas tambah tanam OPALA 2025 serta rencana cetak sawah baru, yang digelar di ruang rapat BRMP Provinsi Sumatera Selatan.
Rapat ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi lintas sektor demi mendukung ketahanan pangan nasional. Dalam sambutannya, Dandim Yontri Bhakti menegaskan bahwa kerja sama antara TNI, pemerintah daerah, petani, serta pemangku kepentingan lain menjadi kunci keberhasilan program ini.
“Kita harus solid menghadapi berbagai kendala di lapangan agar pelaksanaan OPALA dan cetak sawah bisa berjalan optimal serta berdampak nyata bagi peningkatan produksi pangan,” tegas Dandim.
Ia juga menekankan peran krusial Babinsa sebagai ujung tombak pendampingan petani di lapangan. Dandim meminta para Babinsa untuk hadir aktif dalam memberikan penyuluhan, mengawal pelaksanaan OPALA, dan memastikan proses cetak sawah berjalan sesuai target.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh Staf Khusus Kementerian Pertanian Prof. Dr. Sam Herodian, M.S., Kepala Dinas Pertanian, jajaran Dandim terkait, serta instansi lainnya. Mereka sepakat untuk memperkuat koordinasi dan percepatan realisasi program tambah tanam serta perluasan sawah sebagai bagian dari langkah menuju swasembada beras nasional tahun 2025.