SIDOARJO – Suasana penuh semangat dan kemeriahan menyelimuti halaman SMP Negeri 5 Sidoarjo pada Sabtu (17/5/2025), saat puncak perayaan Gebyar Dies Natalis ke-33 digelar. Dengan mengusung tema “Bersama Kita Membangun Masa Depan”, acara ini menjadi ajang penting untuk mempererat tali kebersamaan warga sekolah sekaligus menampilkan kreativitas dan capaian siswa.
Perayaan telah dimulai sejak Kamis (15/5/2025), dengan kegiatan Jalan Sehat yang melibatkan seluruh siswa, guru, dan staf. Tak hanya menyehatkan, momen ini juga mempererat ikatan kekeluargaan di lingkungan sekolah.
Pada Jumat (16/5/2025), nuansa religius melingkupi sekolah lewat kegiatan Spenmada Bersholawat bersama Habib Hadi Assegaf. Dalam tausiahnya, ia mengajak seluruh siswa meneladani akhlak Rasulullah SAW serta memperkuat nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari.
Sabtu (17/5/2025) menjadi puncak acara, ditandai dengan Gebyar Literasi dan Pertunjukan Budaya bertajuk Sang Ajisaka—sebuah drama edukatif yang mengangkat legenda aksara Jawa. Kolaborasi antara siswa dan guru ini menjadi panggung bagi ekspresi seni dan literasi budaya yang memukau.
Beragam kegiatan turut memeriahkan acara puncak: dari pentas seni, bazar makanan, pameran karya siswa, penampilan musik akustik, hingga tarian tradisional yang memikat para tamu undangan. Panggung utama menjadi simbol ekspresi dan kebanggaan siswa atas karya-karya terbaik mereka.
Acara resmi dibuka oleh Kepala SMPN 5 Sidoarjo, Drs. Ismuni, bersama Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo, Dr. Netti Lastiningsih. Hadir pula jajaran kepala sekolah dari SMPN 2, 3, dan 6 Sidoarjo. Pembukaan ditandai pemotongan kue dan pelepasan burung merpati sebagai simbol perdamaian dan harapan.
Dalam sambutannya, Drs. Ismuni mengungkapkan rasa syukur atas capaian sekolah sejak berdiri pada 15 Mei 1992. “Dies Natalis ini bukan sekadar ulang tahun, melainkan penghargaan atas semangat belajar, dedikasi guru, dan kekompakan seluruh keluarga besar SMP Negeri 5,” ujarnya.
Ia juga menyoroti prestasi membanggakan: hampir 100% lulusan kelas 9 tahun lalu diterima di jenjang menengah atas, termasuk sekolah favorit di luar daerah. “Kami ingin mempertahankan capaian ini sebagai motivasi bagi seluruh siswa untuk terus berprestasi,” tambahnya.
Dr. Netti Lastiningsih turut memberikan apresiasi tinggi. “Penerimaan siswa dan mutasi guru di SMPN 5 sangat selektif, mencerminkan kualitas tinggi yang dijaga sekolah,” ungkapnya. Ia juga mengapresiasi inovasi literasi sekolah yang mengenalkan 32 jenis literasi, termasuk literasi agama. “Ini mendorong daya pikir dan kreativitas siswa secara menyeluruh,” tegasnya.
Dinas Pendidikan dan Komisi D DPRD Sidoarjo juga telah meninjau langsung geliat literasi sekolah yang aktif dan terpublikasi di media sosial agar dapat menjangkau khalayak lebih luas.
Mengawali tahun ajaran baru, SMPN 5 Sidoarjo menargetkan pendekatan pendidikan yang lebih holistik, futuristik, dan sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
“Harapan kami, segala yang telah dibangun sejak sekolah ini berdiri bisa terus dilanjutkan sebagai warisan berharga. Pendidikan adalah fondasi bagi kemajuan bangsa,” tutupnya.
