SIDOARJO — Kabupaten Sidoarjo dipercaya menjadi tuan rumah puncak peringatan Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN) 2025 tingkat Provinsi Jawa Timur. Ribuan warga memadati Alun-alun Sidoarjo sejak Minggu pagi (25/5/2025) untuk mengikuti serangkaian acara yang digelar semarak.
Peringatan yang sejatinya diperingati setiap 30 April ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana, bersama jajaran Forkopimda Sidoarjo. Hadir dalam acara tersebut Kapolresta Sidoarjo Kombespol Christian Tobing, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, Ketua Komisi Informasi Jatim Edi Purwanto, dan Kepala Dinas Kominfo Jatim Sherlita Ratna Dewi Agustin.
Rangkaian acara dimulai dengan senam pagi bersama di depan Monumen Jayandaru, disusul dengan berbagai stan pelayanan publik yang menampilkan inovasi terkait keterbukaan informasi. Di antaranya, layanan SP4N Lapor, PPID, Call Center 112, SPBE Sidoarjo, Smart City, dan Satu Data Sidoarjo.
Tak hanya itu, tersedia pula stan pemeriksaan kesehatan gratis, UMKM lokal, layanan SIM keliling, donor darah, hingga Podcast Dialog Publik. Suasana semakin meriah dengan pembagian doorprize bagi peserta yang aktif membagikan momen HAKIN 2025 di media sosial.
Dalam sambutannya, Wabup Mimik Idayana menyampaikan rasa bangga atas kepercayaan yang diberikan kepada Sidoarjo. Ia menegaskan bahwa keterbukaan informasi bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan fondasi utama kepercayaan publik terhadap pemerintah.
“Ketika informasi dibuka secara akuntabel, ketika ruang partisipasi diperluas, maka itulah tanda kemajuan peradaban,” ujarnya.
Wabup juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk insan pers, untuk terus mengawal transparansi dan mendorong akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan. “Informasi publik adalah hak, bukan hadiah,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Informasi Jatim Edi Purwanto mengapresiasi penyelenggaraan puncak HAKIN 2025 di Sidoarjo. Ia berharap momentum ini menjadi inspirasi bagi kabupaten/kota lain di Jawa Timur untuk terus mengembangkan praktik keterbukaan informasi.
“Keterbukaan informasi adalah kran menuju Indonesia yang lebih baik. Kami berharap spirit ini terus menggelora di seluruh daerah,” katanya.
Sebagai simbol komitmen bersama, acara ditutup dengan penyerahan pohon jambu oleh Ketua Komisi Informasi Jatim kepada Wabup Sidoarjo, Kepala Dinas Kominfo Sidoarjo, dan Kapolresta Sidoarjo melambangkan tumbuhnya pohon keterbukaan informasi publik di bumi Sidoarjo.