Portal Jatim

Ponorogo Rikolo Semono, Bukti Nyata Wujudkan Kota Kreatif

Andre Prisna P
×

Ponorogo Rikolo Semono, Bukti Nyata Wujudkan Kota Kreatif

Sebarkan artikel ini
Salah satu stand UMKM Ponorogo Rikolo Semono bernuansa tempo dulu

PONOROGO – Ponorogo Rikolo Semono kembali digelar selama sepekan dari tanggal 9 Juli hingga 15 Juli 2025. Bertempat di alun-alun Ponorogo.

Event bernuansa klasik ini merupakan kali kedua yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo melalui dinas Perdagkum.

Berbagai bazar dan stand bernuansa tempo dulu mewarnai kemeriahan Ponorogo Rikolo Semono. Serta jugamemadukan sajian jaman dulu dan kekinian.

Terdapat berbagai hiburan selama gelaran Ponorogo Rikolo Semono berlangsung, diantaranya jaran thek, layar tancap, orkes kawak, ketoprak, musik keroncong, hingga tontonan lain yang mengingatkan masyarakat ke nuansa masa lalu.

“Ponorogo Rikolo Semono kalau bahasa gaul -nya Ponorogo tempo dulu, merupakan ajang kreatif, reuni dan introspeksi sejarah dari setiap masa dan era,” ujar Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Rabu (9/7/2025) malam.

Berbagai makanan, pernak-pernik maupun jajanan kuno juga tersedia di berbagai stand Ponorogo Rikolo Semono. Dengan pepaduan pakaian kuno atau surjan. Serta hiburan juga musik bernuansa jaman dulu.

“Untuk memeriahkan gelaran ini, seluruh ASN di Ponorogo diintruksikan mengenakan pakaian surjan tersebut,” imbuhnya.

Event ini menjadi mata rantai setelah Grebeg Suro digelar. Tentunya sebagai mengingat keindahan masa lalu disertau menatap masa depan Ponorogo sebagai kota kreatif.

“Ponorogo Rikolo Semono bukan hanya sebagai bentuk melestarikan budaya. Namun juga panggung bagi masyarakat untuk mengenali jati diri, sekaligus peluang bagi UMKM untuk berkembang,” tandasnya.

Senada diungkapkan Kepala Dinas Perdagkum Ponorogo, Ringga Dwi Heri Irawan. Menurutnya, gelaran ini juga bertujuan menumbuhkan UMKM dan menggerakkan perekonomian masyarakat.

“Alun-alun Ponorogo disulap menjadi ala tempo dulu. Dengan berbagai stand yang dikemas secara klasik hingga berbagai makanan khas ‘Kota Reog’,” pungkasnya. (*)

Baca Juga:
Pemicu Jalan Rusak di Ponorogo, FLLAJ Bakal Razia Truk Tambang Over Tonase