PAPUA – Situasi di Kabupaten Puncak Jaya, Papua berangsur kondusif pasca prosesi adat belah kayu doli yang menandai proses perdamaian antara dua kelompok yang sebelumnya berselisih.
Ketua Klasis GIDI Wilayah Yamo, Telius Wonda mengimbau masyarakat Puncak Jaya menjaga kedamaian dan keamanan pasca prosesi perdamaian secara adat tersebut.
Ia mengapresiasi masyarakat yang mampu menahan diri dan tetap berada di posko pemenangan masing-masing tanpa memicu ketegangan baru. “Syalom, saya mengajak seluruh masyarakat Puncak Jaya menjaga ketertiban,” pinta Telius Wonda melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (24/5/2025).
Ketua Klasis GIDI Wilayah Yamo tersebut menyampaikan rasa syukur karena suasana di Puncak Jaya sudah damai setelah acara adat belah kayu doli. Meski demikian diakui masih terlihat ada masyarakat yang membongkar rumah – rumah. Dan perbuatan ini dikhawatirkan bisa menimbulkan masalah baru.
Untuk itulah Telius minta agar masing-masing kelompok yang sempat bertikai tidak melakukan tindakan yang bisa menimbulkan konflik lagi. “Mari kita semua sabar dan tidak melakukan tindakan yang bisa memicu konflik kembali,” imbaunya mengingatkan.
Telius tak lupa menyampaikan terima kasih kepada aparat keamanan serta pemerintah daerah yang telah berupaya keras menjaga stabilitas di wilayahnya.
Ia menyoroti pentingnya peran semua pihak untuk mendukung pemulihan aktivitas pemerintahan, pendidikan, kesehatan dan kegiatan keagamaan yang saat ini masih belum berjalan sepenuhnya.
Diakui situasi di Puncak Jaya masih mirip kota mati karena aktivitas warganya belum berjalan normal. Karenanya ia minta tidak ada pihak atau kelompok lain yang melakukan tindakan provokasi dan tindakan – tindakan yang dapat minimbulkan situasi tidak aman.
“Mari jaga kampung masing-masing, jaga distrik, dan jaga Gereja supaya daerah kita tetap aman dan damai serta untuk pembangunan yang lebih maju,” ajaknya.
Ia berharap imbauannya ini dapat memperkuat komitmen masyarakat untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif. Karena ini demi keberlangsungan pembangunan dan kehidupan sosial yang harmonis di Puncak Jaya. (bams)
