EMPAT LAWANG — Warga Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, diimbau untuk waspada terhadap modus penipuan terbaru yang berkedok sebagai pembeli pupuk non-subsidi. Seorang warga bernama Hendra (39), yang tinggal di Perumahan Desa Mekar Jaya, menjadi korban dalam kasus ini dengan kerugian mencapai Rp6.700.000.
Penipuan bermula saat pelaku menghubungi Toko Bintang Tani melalui WhatsApp, berpura-pura menjadi pembeli yang ingin memesan 20 sak pupuk jenis Orea/Nitrea non-subsidi. Transaksi disepakati melalui mobile banking, dan korban mengirimkan pupuk sesuai pesanan ke nama Hendra.
Namun, setelah pupuk dikirim, ternyata bukti transfer yang dikirim pelaku palsu dan telah disunting seolah-olah transaksi berhasil. Saat diperiksa, tidak ada saldo masuk ke rekening toko.
Korban segera melapor ke Polres Empat Lawang pada Kamis (11/07/2025), dan berharap agar pelaku bisa segera dilacak. Informasi yang diberikan antara lain nomor WhatsApp pelaku 0813-7166-0621 dan nomor rekening atas nama Sumardi di Bank BRI, yang kini telah diblokir. Saat ini, nomor WhatsApp pelaku sudah tidak aktif lagi.
Korban mengungkapkan kekesalannya dan meminta pihak kepolisian untuk segera menindak dan mengusut pelaku karena merasa dirugikan secara materil.
“Kami sangat berharap pihak kepolisian dapat menelusuri akun dan nomor rekening pelaku. Modus seperti ini harus diberantas agar tidak ada korban lagi,” ujar korban.
